Adsense

Tuesday 5 February 2013

Cinta Sekolah Atau Cinta Banjir?

Hujan di pagi hari itu seperti merupakan perintah dari Tuhan yang menyuruh gue untuk lanjut tidur. Banyak hal yang gak gue suka dari hujan. Hujan selalu membuat gue inget sama kenangan masa lalu gue, bukan hanya itu, hujan juga bisa mengganggu aktifitas gue selain itu karena hujan ngebuat kekasih gue kesulitan untuk turun sekolah.
Gue pernah punya pengalaman tentang hujan dan saat itu gue masih SD. Gue lupa umur gue pada saat itu jangankan pada saat itu, saat sekarang aja gue gak tau pasti umur gue berapa. Terkadang gue merasa sangat jenius karena setiap ditanya umur gue berapa pasti gue mengalami kesulitan dalam menjawabnya, mending gue ditanya siapa nama pacar gue daripada gue ditanya umur gue.
Hari itu hujan turun sangat deras dan gue berangkat kesekolah diantar oleh bokap gue. Gue diantar dengan motor Honda A100 yang kebetulan pernah ngebuat tulang kaki gue retak hingga membuat gue berjalan menggunakan tongkat selama sebulan lebih, namun saat itu kaki gue sudah sembuh tapi gue enggak menyimpan dendam pada motor itu soalnya itu motor satu satunya, bahaya banget kalo tuh motor ngambek. Gue saat itu bersekolah di SD 018, jalan menuju SD itu pada waktu itu memang terkenal rawan banjir tapi gue enggak pernah takut banjir karena pada saat itu gue memang sangat suka main air tidak seperti sekarang.
Bokap gue enggak bisa mengantar gue sampai depan sekolah karena saat itu jalannya sedang banjir dan cukup dalam, jadi itu membuat gue untuk berjalan sendiri melewati jalan banjir yang mirip seperti sungai yang tidak dalam. Tapi itu menurut gue dalam soalnya banjirnya sudah hampir mencapai lutut gue yah waktu itu tinggi gue tidak mencapai 100 cm. Gue sebenarnya rada takut melewati banjir itu, gue takut kalo kaki gue tersangkut kepiting, gue juga takut bakal muncul buaya atau ikan hiu seperti difilm film yang gue tonton pada waktu itu. Gunung gue daki dan lautan gue seberangi untuk bisa pergi kesekolah, seharusnya perjalanan gue pada saat itu bisa diliput oleh wartawan agar seluruh Indonesia tau kalo gue sangat cinta sekolah. Sesampainya disekolah dengan kondisi pakain seragam yang basah gue melihat sekolah gue tergenang air. Melihat hal itu lantas sangat membuat gue gembira karena akhirnya gue bisa libur dan bermain air disini. Sumpah gue suka banget dengan keadaan seperti ini. mungkin bagi sebagian orang ini sangat merepotkan tapi bagi anak anak seumuran gue pada saat itu, ini merupakan kesenangan buat kami.

No comments:

Post a Comment

Menerima Kritik dan Saran Membangun
Anda Sopan Saya Segan
Salam Damai
Say No To Tawuran!!